Sabtu, 06 April 2013

5 tokoh bersejarah yg mengerikan





Nama-nama dari tokoh bersejarah yang disebutkan di bawah ini menjadi inspirasi tersendiri bagi sejumlah seniman dalam menciptakan tokoh film horror. Mereka antara lain adalah Vlad, Jack The Ripper, Elizabeth Bathory dan beberapa tokoh lainnya.

1. Vlad III Dracula

Vlad III (Vlad Tepes) atau yang juga disapa dengan nama Pangeran Wallachia (saat ini Rumania), merupakan seorang tokoh abad ke-15 yang cukup terkenal. Tokoh yang sering digambarkan sebagai seorang kejam yang gemar menyiksa banyak warga itu memilik nama lain yaitu "Drakula" yang artinya adalah "putra naga." Nama itu diambil dari nama ayahnya Vlad II Dracul karena mereka bergabung dalam Ordo Naga.

Sementara itu, Tepes memiliki arti tersendiri yaitu "trisula." Nama Tepes disandang oleh Vlad karena Vlad gemar menghukum orang dengan cara menusuknya dengan trisula.

Seperti dilansir dari History.com, Rabu (3/4/2013), Vlad dikabarkan menyula lebih dari 20 ribu orang di tepi Sungai Danube. Vlad pun tetap bisa makan malam dengan lahap sambil menyaksikan mayat-mayat yang disula itu.

Nama Vlad yang berperang melawan Kesultanan Utsmani Turki menjadi terkenal karena menginspirasi nama karakter vampir penghisap darah di novel karangan Bram Stoker, "Drakula." Tempat kelahiran Vlad, Transylvannia juga dimasukkan ke dalam cerita karangan Stoker.




2. Rasputin

Kisah hidup mistikus asal Rusia, Grigori Rasputin, masih diselimuti misteri. Namun sejarah menggambarkan Rasputin bak seorang "pemuka agama sinting" yang membawa Rusia ke dalam kegelapan.

Rasputin pada dasarnya adalah seorang agamawan yang menganut pandangan populis. Salah satu doktrinnya adalah "pengorbanan sejati untuk mengampuni dosa." Rasputin muncul di era kekuasaan Tsar Nicholas II. Pada 1911 silam, Rasputin berhasil menjadi penasihat keluarga Kerajaan Rusia.

Meski demikian, Rasputin dipandang sebagai seorang penipu ulung dan seorang yang cabul. Rasputin kerap dituduh memerkosa biarawati dan sering berhubungan seks dengan pelacur di malam hari. Namun pada pagi harinya, pria berjenggot lebat itu aktif dalam pemerintahan.

Banyak pihak yang menganggap Rasputin sebagai seorang penyihir yang membawa kesialan untuk Rusia. Tepat pada 1916, sekelompok aristokrat Rusia meracuninya dengan asam sianida. Namun ketika racun itu gagal membunuhnya, Rasputin pun dipukuli dan ditembak hingga mati. Jasad Rasputin dibuang ke Sungai Neva.




3. H.H.Holmes

Herman W. Mudgett atau H.H.Holmes merupakan seorang yang aktif dalam tindak kejahatan berupa penipuan layanan asuransi sebelum dirinya pindah ke Illinois, Chicago, pada 1893. Holmes pun dikabarkan mendirikan kastil tiga tingkat yang isinya adalah ruangan penyiksaan.

Beberapa ruang penyiksaan yang didirikan oleh Holmes berisi perangkat-perangkat jebakan. Holmes juga memiliki meja operasi serta rak penyiksaan yang sering digunakan di abad pertengahan.

Korban-korban Holmes antara lain adalah perempuan-perempuan muda. Para perempuan itu dibius oleh gas beracun sebelum di bawa ke tempat persembunyian Holmes yang penuh akan alat penyiksaan. Setelah perempuan-perempuan itu tewas, jasad mereka dibuang "tanpa kulit." Tulang belulang korban Holmes pun dijual ke sekolah medis.

Holmes sudah dijatuhi dakwaan pembunuhan terhadap empat orang warga. "Kastil Horor Holmes" sempat dijadikan museum penyiksaan yang sangat mengerikan, namun tempat itu sudah dibakar terlebih dulu sebelum dibuka untuk umum.




4. Elizabeth Bathory

Perempuan yang akrab disapa "Bangsawan Perempuan Berdarah" itu adalah seorang yang sangat terhormat di Hongaria. Namun Bathory juga dipandang sebagai pembunuh tersadis yang pernah ada di dunia ini.

Pada abad ke 16 dan 17, Bathory dikabarkan sering mengajak pemuda dan pemudi miskin untuk datang ke kastilnya. Mereka dijanjikan pekerjaan yang baik sebagai seorang pembantu, namun sesampainya di kastil Bathory, mereka justru disika. Banyak di antara mereka yang dipukuli, ditusuk dengan jarum, ditelanjangi, dan dibiarkan mati membeku di salju.

Menurut sejarah, Bathory mandi dengan darah seorang perawan karena dirinya yakin, darah perawan akan membuatnya awet muda. Semasa hidupnya, Bathory yang sudah membunuh 80 orang perempuan muda tewas pada 1614. Sejarawan mengklaim, Bathory dibunuh oleh lawan politiknya sendiri.




5. Jack The Ripper

Pada 1888 silam, sering muncul laporan mengenai penemuan korban pembunuhan di jalanan Distrik Whitechapel di London, Inggris. Seorang gila yang sulit diketahui identitasnya, memutilasi dan menggorok leher mereka dengan pisau. Pembunuh berdarah dingin itu dikenal dengan nama Jack the Ripper.

Kepolisian di Victoria melakukan penyelidikan secara sederhana mengenai korban-korban Jack. Mereka umumnya mengandalkan kesaksian warga yang cukup kontradiktif.

Kasus pembunuhan Jack the Ripper ditutup pada 1892 silam, namun Jack dikabarkan masih sering berkeliaran. Banyak pihak berpendapat, Jack adalah seorang pakar bedah yang sangat mengerti anatomy manusia. Oleh karena itulah, dirinya sanggup memotong-motong tubuh korban dalam keadaan yang cepat.

Tidak ada komentar: